Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) sangat penting untuk meningkatkan kinerja suatu organisasi, termasuk Badan Keamanan Laut (Bakamla). Bakamla sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam memelihara keamanan dan ketertiban di perairan Indonesia, harus terus melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas SDM-nya.
Menurut Direktur Utama Bakamla, Laksamana Muda Aan Kurnia, “Pelatihan dan pengembangan SDM merupakan investasi jangka panjang yang sangat penting bagi Bakamla. Kita harus terus meningkatkan kualitas dan kinerja SDM kita agar dapat menjalankan tugas dengan optimal.”
Dalam konteks pelatihan dan pengembangan SDM Bakamla, ada beberapa program yang dapat dilakukan, seperti pelatihan keamanan laut, pelatihan penegakan hukum, dan pelatihan taktik maritim. Hal ini sejalan dengan pendapat Ahli Manajemen SDM, Dr. Haryanto Pratikto, yang mengatakan bahwa “Investasi dalam pelatihan dan pengembangan SDM tidak hanya berdampak pada kinerja individu, tetapi juga pada kinerja organisasi secara keseluruhan.”
Pelatihan dan pengembangan SDM Bakamla juga dapat dilakukan melalui kerja sama dengan lembaga atau institusi lain, baik dalam maupun luar negeri. Menurut Kepala Bidang Pengembangan SDM Bakamla, Kolonel Laut (P) Budi Santoso, “Kerja sama dengan lembaga atau institusi lain dapat memberikan tambahan nilai dalam pelatihan dan pengembangan SDM Bakamla, serta memperluas cakupan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh personel Bakamla.”
Dengan adanya program pelatihan dan pengembangan SDM Bakamla yang terencana dan terstruktur, diharapkan kinerja Bakamla dalam menjalankan tugasnya dapat semakin optimal. Sebagaimana yang dikatakan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, “Pelatihan dan pengembangan SDM Bakamla merupakan investasi yang sangat penting bagi keamanan laut Indonesia. Kita harus terus meningkatkan kualitas SDM Bakamla untuk menjaga kedaulatan laut Indonesia.”